Pekerjaan oleh Careerjet

Peluang Usaha dan Bisnis 2008

Wirausaha.com

Tempointeraktif.com - Ekonomi

Dinas Peternakan Jabar

Jumat, 03 Agustus 2007

Desy, Kerja di Rumah Gaji Direktur

Di sela-sela kesibukannya sebagai ibu rumah tangga yang membutuhkan waktu 24 jam, 7 hari seminggu, Desy menjalankan bisnis beromset Rp 50 juta per bulan.

Menyandang gelar sebagai ibu rumah tangga, berarti bukan semata mengurusi anak setiap saat. Sebagaian orang menganggap, fokus pada kebutuhan rumah tangga dan bekerja mencari penghasilan tambahan adalah pilihan yang salah satunya harus dikorbankan. Ternyata tidak. Menjadi wanita pebisnis pun, bisa tanpa harus meninggalkan kewajiban sebagai seorang ibu.


Begitu keyakinan Desy Marwati pemilik usaha distirubtor pulsa elektrik Cikal Mart. Desy yang juga memiliki usaha retail Foodland Shohib, yang menjual berbagai kebutuhan pokok, mengatakan yang terpenting bagi seorang ibu yang ingin menjalankan bisnis adalah bagaimana manajemen waktu dan
stress.


“Keduanya saling beriringan. Saya sangat merasakan bahwa pekerjaan seorang ibu untuk mengurus anak dan keluarga itu memerlukan waktu 24 jam 7 hari seminggu.
No Vacation! Di sinilah pentingnya pembagian waktu dan skala prioritas. Saat anak sedang bermain saya gunakan untuk mengurus bisnis, mencatat stock, keuangan, dan lain-lain. Teknologi juga sangat membantu meringankan pekerjaan rumah tangga, berhubung saya tidak punya pembantu jadi saya sangat mengandalkan teknologi seperti mesin cuci dan vacum cleaner,” terang Desy mengungkapkan pengalamannya.


Rutinitasnya tidak jauh berbeda seperti layaknya ibu-ibu yang membuka usaha warung kelontong di rumah. Setiap pagi ia menyiapkan sarapan, membersihkan rumah, meyiram tanaman, menyuapi dan memandikan anak. Namun jika ada waktu luang, ibu satu anak ini tetap meluangkan waktu. “Saya menyempatkan membaca buku. Untuk menambah pengetahuan saya tentang bisnis saya banyak membaca buku. Terutama yang bertema bisnis dan kisah orang2 sukses. Yaitu kisah sukses google, Selain enak dibaca juga sangat menginspirasi,” ujar lulusan IPB jurusan Ilmu Gijzi dan Sumber Daya Keluarga ini.

Kendala berbisnis dari rumah, menurut Desy, salah satunya adalah terbatasnya daerah pemasaran dan ruang bersosialisasi. Untuk itu Desy memanfaatkan teknologi internet untuk memperluas jaringan. Ia pun masuk ke milist-milist yang terkait bisnis, salah satunya, bundainbiz milist yang merupakan ajang berbagi pengalaman para ibu rumah tangga yang berbisnis.


Selain menjadi anggota milist Desi dibantu suaminya mempromosikan bisnis dari jaringan dunia maya, dengan membuat sebuah blog. Isinya promosi dan informasi mengenai peluang usaha
voucher elektrik Cikal Mart dan artikel-artikel bisnis yang inspiratif. Hasilnya, meski waktunya banyak ia habiskan bersama sang buah hati, Desy mempunyai pelanggan yang tersebar di seluruh Indonesia. Mulai dari wilayah Sumatera seperti Medan, Riau, Lampung, Kalimantan, Balikpapan, Kutai Kertanegara, sampai dengan wilayah Maluku dengan omset Rp50 juta per bulan.


Tips Desy Untuk Pebisnis Ibu Rumah Tangga

- Pertama, berusaha membuka diri, dengan menjalin relasi sebanyak mungkin ini bisa dilakukan dengan bergabung di milist-milist.

- Kedua down to earth, bila ingin merekrut pegawai cari orang dari sekitar tempat tinggal kita sehingga bisnis yang kita geluti dapat bermanfaat juga bagi lingkungan sekitar.

- Ketiga, kejujuran di atas segalanya, jujur dalam berbisnis sehingga pelanggan sepenuhnya percaya.

- Keempat tetap menjaga profesionalitas, sekalipun kita berperan ganda sebagai ibu rumah tangga juga pebisnis tetapi harus dapat membuktikan bahwa kita seorang profesional.

- Kelima, tidak segan untuk belajar. [fitra iskandar/pengusaha]

Tidak ada komentar:

Entrepreneur Daily

Franchises

E-Business

Sales and Marketing

Starting a Business